Dekan FEB Unismuh Makassar, Ismail Rasulong, SE,MM membuka Workshop Perkembangan Terkini Mutual Recognition Arrangement Amuntasi ASEAN, Kamis (3/10/2019).-nasrullah-
RAKYATBERSATU.COM. – Universitas Muhammadiyah Makassar menjadi tuan rumah Workshop Perkembangan Terkini Mutual Recognition Arrangement (MRA) Akuntansi ASEAN di UBC Unismuh Makassar, Kamis, 3 Oktober 2019.
Workshop ini dilaksanakan atas kerjasama Kementerian Keuangan RI dengan Unismuh Makassar. Dihadiri akademis dan profesi Ikatan Akuntansi Indonesia Wilayah Sulawesi Selatan.
Acara ini dibuka Dekan Fakultas Ekonomi dan Binsis (FEB) Unismuh Makassar, Ismail Rasulong, SE,MM sekaligus mewakil rektor.
Ada tiga pemateri dalam workshop ini, yakni Fajar Sri Wahyuni, SE, M.Ak, Asean CPA (Pusat Pembinaan Profesi Keuangan), Suhartono, Ak, MPA, CA, CPA, ASEAN CPA ( Anggota AMCI), Reza Nugraha Putra, CA, CPMA., ASEAN CPA, CPA Australia (Anggota AMCI). Menjadi moderator dalam workshop ini, Dr Ismail Badollahi (Ketua Prodi Akuntansi Unismuh Makassar).
Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unismuh Makassar, Ismail Rasulong, SE,MM, mengatakan, workshop yang dilaksanakan ini adalah hal yang sangat strategis bagi akademisi dan profesi karena peserta akan mendapatkan informasi tentang peluang dan tantangan mengenai perkembangan MRA Akuntansi di Indonesia maupun tingkat ASEAN, khususnya dalam menghadapi era yang tanpa batas saat ini.
Karena itu,menurut Ismail Rasulong, kolaborasi antara Kementerian Keuangan dengan Unismuh Makassar dalam kegiatan ini adalah hal yang patut disyukuri sekaligus sangat membanggakan, karena tidak mudah sebuah perguruan tinggi swasta dipilih menjadi tuan rumah dalam kegiatan seperti ini.
“Kolaborasi Unismuh Makassar dengan Kementerian Keuangan adalah hal yang mutlak jika kita ingin memenangkan persaingan kedepan. Dan Unismuh Makassar, khususnya FEB Unismuh telah giat membangun kerjasama perguruan tinggi dalam negeri maupun luar negeri diantaranya diluar negeri Universitas Sains Islam Malaysia,”ujarnya.
Dengan kegiatan workshop ini, tentu bagi Unismuh Makassar, dari sisi akademik, terutama untuk prodi akuntansi dalam kegiatan ini dapat menjadi bahan untuk melakukan perbaikan kurikulum dalam menghadapi tantangan kedepan.(NAS)